Wakil Ketua MPR Ingatkan Pemerintah Tidak Lengah Varian Omicron

Redaksi | Jumat, 17 Desember 2021 - 10:13 WIB
MPR

Wakil Ketua MPR Ingatkan Pemerintah Tidak Lengah Varian Omicron
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid
-

Jakarta - Hidayat Nur Wahid menyoroti perihal kasus Omicron yang akhirnya telah masuk ke Indonesia.

Dalam Twitternya, Hidayat Nur Wahid memberikan pandangannya terkait kasus Omicron yang masuk ke Indonesia.

Terkait Omicron ini, Hidayat Nur Wahid juga dalam cuitannya menyinggung perihal penanganan Covid-19 pemerintah sebelumnya yang dinilai melakukan pengabaian.

Karena itulah Hidayat Nur Wahid mengingatkan kembali pemerintah terkait kasus Omicron yang sudah masuk ke Indonesia.

Dikutip dari akun Twitter @hnurwahid yang dicutikan 16 Desember 2021, politikus PKS tersebut mengingatkan pemerintah soal kasus Omicron ini.

Perlu diketahui Omicron dari laporan Menkes RI sudah masuk ke Indonesia.

Lalu kasus Omicron ini juga ternyata dialami pertama kali oleh salah seorang, pekerja pembersih di Wisma Atlet.

Politikus PKS juga mengungkapkan keprihatinannya atas apa yang tengah terjadi di Indonesia saat ini.

“Menkes RI Laporkan kasus Omicron sudah masuk ke Indonesia. Dialami pekerja pembersih Wisma Atlet. Kita Prihatin,” cuitnya.

Wakil Ketua MPR RI juga kembali menyinggung penanganan Covid-19 yang dilakukan oleh pemerintah, sebelumnya.

Menurutnya pemerintah diharapkan tidak mengulangi pengabaian seperti yang dilakukan sebelumnya.

Justru pemerintah perlu untuk terus memaksimalkan usaha, dan menyelamatkan rakyat dan bangsanya dari Omicron dan juga dampak yang bisa ditimbulkannya.

“Dan agar tak ulangi pengabain seperti yang dulu, penting pemerintah memaksimalkan usaha, selamatkan rakyat dan bangsa dari Omicron dan dampak-dampaknya,” cuit Hidayat Nur Wahid melanjutkan.

Perlu diketahui kasus Omicron pertama kali terdeteksi telah muncul di Indonesia pada 8 Desember 2021 lalu.

Penemuan kasus ini bermula pada tiga orang pekerja kebersihan di Wisma Atlet yang diketahui setelah dites ternyata positif Covid-19.

Tes tersebut keluar pada 15 Desember 2021, dan dari hasil tes tersebut satu orang dipastikan terdeteksi varian Omicron.


baca juga :