Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat beberapa peristiwa bencana terjadi di Indonesia antara Kamis (18/9) hingga Jumat (19/9). Dua peristiwa berupa banjir dan satu gempa bumi tercatat dalam laporan resmi BNPB.
Di Maluku Utara, hujan deras sejak Rabu (17/9) malam memicu banjir di Kabupaten Halmahera Selatan. Tiga kecamatan terdampak, yakni Obi, Obi Selatan, dan Obi Barat, dengan sekitar 120 Kepala Keluarga terdampak.
Infrastruktur juga mengalami kerusakan, termasuk satu jembatan dan talud sungai, serta akses jalan di beberapa desa. Petugas gabungan mengevakuasi warga dan melakukan kaji cepat. Pada Kamis, banjir mulai surut dan akses jalan kembali normal.
Sementara itu, di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, hujan dengan intensitas tinggi membuat Sungai Citarum dan Cidawolong meluap hingga permukiman warga di Desa Karanglingar. Sekitar 45 rumah warga terendam, namun banjir surut di hari yang sama setelah penanganan cepat oleh BPBD setempat.
BNPB bersama BMKG juga telah melakukan operasi modifikasi cuaca (OMC) menggunakan 7.200 kg NaCl dan 4.000 kg CaO untuk mengurangi potensi hujan lebat hingga 99 persen.
Di Papua Tengah, gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,6 mengguncang Kabupaten Nabire Jumat pagi, dengan durasi guncangan 2–3 detik. Pascagempa, Kepala BNPB Letjen TNI Dr. Suharyanto memastikan situasi aman dan terkendali. Tim Reaksi Cepat (TRC) dikirim ke Nabire untuk memantau kondisi dan membantu penanganan darurat.
Kerusakan yang tercatat meliputi dua rumah, plafon kantor bupati, langit-langit Gereja Katolik KR Malompo, fasilitas bandara, serta Jembatan Sriwani amblas. Jaringan komunikasi sempat terganggu. Hingga pukul 11.00 WIB, tercatat 53 gempa susulan, termasuk tiga gempabumi berskala cukup besar namun tidak menimbulkan kerusakan tambahan.
BNPB mengimbau warga tetap waspada, menyiapkan jalur evakuasi, tas siaga, dan mematikan aliran listrik, gas, serta air jika diperlukan. Masyarakat disarankan hanya mengikuti informasi resmi dari BMKG, BNPB, dan BPBD, serta menghindari berita yang belum terverifikasi.