Jakarta - PT Jamkrindo dan PT Jamsyar kembali mendapatkan penghargaan sebagai 1st The Best Informative Website Category : Multi finance Company – BUMN & Subsidiary - Asset Rp. 10 T s/d Rp. 30 T dan 1st. Best Informative Website, Category : Sharia Multifinance Company-BUMN & Subsidiary-Assset < Rp10 T untuk PT Jamsyar.
Dalam pada ajang “Indonesia Corporate Secretary & Corporate Communication-VI-2021(ICCA-VI-2021) yang berlangsung secara online, Kamis, 24 Juni 2021. Mengangkat tema Digital Literacy” Winning New Competition Era, ICCA-VI-2021 pada Kamis, 24 Juni 2021.
PT Jamkrindo merupakan perseroan yang memiliki visi menjadi pilihan utama pelaku usaha dalam layanan penjaminan untuk mendukung pertumbuhan dan pemerataan perekonomian nasional.
Berkat komitmen dan kinerja terbaik yang dimiliki oleh Jamkrindo, terutama dalam implementasi manajemen corporate secretary dan corporate communication sehingga mampu membawa perseroan tumbuh di tengah pandemi dan ketidakstabilan ekonomi saat ini.
Penghargaan tersebut diterima secara virtual oleh Abdul Bari selaku Sekretaris Perusahaan PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo).
Abdul Bari mengatakan sangat berterima kasih atas apresiasi yang telah diberikan oleh Economic Review.
“Penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi dan meningkatkan kepercayaan mitra sehingga perseroan dapat tumbuh dan berkembang,”ujarnya.
Sementara Ketua Dewan Juri ICCA V2020 Hj.RAy. Irlisa Rachmadiana,S.Sn,MM sekaligus Founder Majalah Economic Review mengatakan memberikan apresiasi tertinggi kepada perusahaan-perusahaan yang mampu merencanakan, mengimplementasikan, memonitor dan mengevaluasi strategi dan program Corsec- Corpcomm- PR serta mampu membuktikan efektifitasnya dalam pembangunan reputasi perusahaan.
“Keteladanan perusahaan-perusahaan tersebut yang terbukti mampu membangun strategi Komunikasi Korporat hingga menciptakan daya saing dan berdaya tahan tinggi dalam pembangunan dunia korporasi dan perekonomian Indonesia, dapat menjadi role model bagi perusahaan lainnya yang ada di Indonesia,” pungkas Hj.RAy. Irlisa Rachmadiana.