Lantik Pengurus DPD Golkar NTB, Airlangga Hartarto : Partai Golkar Sudah Punya Satu Narasi
Mataram - Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto resmi melantik pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Nusa Tenggara Barat (NTB) periode 2021-2025 di Hotel Raja Mandalika, Lombok Tengah, Kamis (14/10) malam.
Kepengurusan DPD Golkar NTB resmi dipimpin Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana sebagai ketua DPD. Sebelumnya, Mohan terpilih secara aklamasi pada Maret 2021 lalu.
Saat pelantikan Airlangga didampingi oleh sejumlah pengurus DPP Partai Golkar, antara lain Wakil Ketua Umum DPP partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita, Putri Komarudin dan beberapa pendamping dari DPP dan anggota DPR RI Dapil NTB II Pulau Lombok Sari Yuliati serta Gubernur NTB Dr Zulkieflimansyah dan para pimpinan Parpol Se NTB.
Dalam sambutannya Airlangga menyampaikan, kepengurusan DPD Golkar NTB berjumlah 111 kader.
Ia juga menyampaikan beberapa pesan penting. Untuk para kader Golkar terpilih diminta fokus untuk memenangkan Pemilu serentak 2024. Baik Pemilu Legislatif, Pemilihan Presiden maupun Pemilukada.
“Partai Golkar sudah punya satu narasi, kalau Pak Zul (Zulkieflimansyah) sudah paham apalagi para kader yang lain,” ujar Airlangga terkait kebulatan Golkar mengusung dirinya sebagai calon presiden di Pilpres 2024.
Karena itu Airlangga meminta seluruh kader bergerak serentak untuk memperkuat sosialisasi ke masyarakat. Airlangga berharap kedepan partainya kembali bisa memenangkan di seluruh daerah pemilihan di NTB.
“Golkar menangnya 70 persen di NTB,” tegas Airlangga memasang target Golkar di NTB.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini pun meminta seluruh pengurus DPD Golkar NTB untuk langsung bekerja. Menurutnya, kiprah kader partai berlambang pohon beringin ini ditunggu masyarakat terutama di tengah kondisi pandemi Covid-19.
Ia mengatakan, seluruh kader Golkar juga harus membantu pemerintah mengatasi dampak pandemi.
“NTB saat ini sudah masuk level satu, sehingga kegiatan pelantikan bisa dilaksanakan. Kami harap kondisi seperti ini juga dirasakan daerah lain, oleh karena itu pelantikan didaerah bisa dilaksanakan,” tutur Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) ini.
