Cak Imin: Food Estate Harus Dihentikan Hingga Picu Konflik Agraria

Kiki Apriansyah | Minggu, 21 Januari 2024 - 19:54 WIB
Cak Imin menegaskan program lumbung pangan atau food estate harus dihentikan lantaran merugikan petani hingga memicu konflik agraria

Cak Imin: Food Estate Harus Dihentikan Hingga Picu Konflik Agraria
Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dalam debat cawapres kedua di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (21/1/2024). Dok: Tangkapan layar YouTube KPU
-

Jakarta - Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menegaskan program lumbung pangan atau food estate harus dihentikan lantaran merugikan petani hingga memicu konflik agraria

Hal tersebut dikatakan Cak Imin dalam debat cawapres kedua di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (21/1/2024).

"Di sisi lain kita prihatin pengadaan pangan nasional melalui food estate. Food estate mengabaikan petani kita, merugikan masyarakat adat kita. Hasilkan konflik agraria bahkan merusak lingkungan kita. Ini harus dihentikan," kata Cak Imin. 

Tak hanya itu, Cak Imin juga mengatakan kini serang terjadi krisis iklim dan bencana ekologi terjadi di mana-mana. Menurutnya, negara harus serius mengatasinya.

"Tidak hanya mengandalkan proyek giant sea wall yang tidak mengatasinya. krisis iklim harus dimulai dengan etika, sekali lagi etika, etika lingkungan. keseimbangan antarmanusia dan alam," kata dia.

KPU menggelar debat kandidat Pilpres 2024 yang keempat di Jakarta Convention Center (JCC).

Kali ini para calon wakil presiden yang beradu gagasan. Mereka adalah Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka dan Mahfud MD.

Tema yang dibahas seputar pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa.

Debat dipandu oleh dua moderator perempuan yakni Jurnalis SCTV Retno Pinasti dan Jurnalis Metro TV Zilvia Iskandar.

 

Debat kali Ini juga merupakan momen kedua bagi para cawapres beradu gagasan. Sebelumnya mereka telah mengikuti debat pada 22 Desember 2023 lalu.